Kesalahan Sejarah


Kesalahan Sejarah Tentang Syekh Siti Jenar Yang Menjadi Fitnah & Controversi............

> Syekh Siti Jenar [Sayyid Hasan 'Ali] > bin Sayyid Shalih> bin Sayyid 'Isa 'Alawi> bin Sayyid Ahmad Syah Jalaluddin> bin Sayyid 'Abdullah Khan> bin Sayyid Abdul Malik Azmat Khan> bin Sayyid 'Alwi 'Ammil Faqih> bin Sayyid Muhammad Shohib Mirbath> bin Sayyid 'Ali Khali Qasam> bin Sayyid 'Alwi Shohib Baiti Jubair> bin Sayyid Muhammad Maula Ash-Shaouma'ah> bin Sayyid 'Alwi al-Mubtakir> bin Sayyid 'Ubaidillah> bin Sayyid Ahmad Al-Muhajir> bin Sayyid 'Isa An-Naqib> bin Sayyid Muhammad An- Naqib> bin Sayyid 'Ali Al-'Uraidhi> bin Imam Ja'far Ash-Shadiq> bin Imam Muhammad al-Baqir> bin Imam 'Ali Zainal 'Abidin> bin Imam Husain Asy-Syahid> bin Sayyidah Fathimah Az- Zahra> binti Nabi Muhammad Rasulullah Saw. Syaikh Siti Jenar lahir sekitar tahun 1404 M di Persia, Iran.

Jumat, 24 Januari 2014

EMPAT PILAR UTAMA MAKRIFAT


  1. Ketika kita masuk pada dunia makrifat tolong fahami dahulu tingkatan-tingkatan sebelumnya karena mempelajari makrifat tentunya diawali dengan pemahaman terhadap syari'at yang merupakan ketentuan-ketentuan hukum yang telah ditetapkan oleh Gusti Allah, ketika pemahaman terhadap syari'at sudah bagus maka dengan sendirinya diikuti oleh tingkatan tharikot atau yang sering dikenal dengan istilah jalan (kalau saya mengartikan cara), ketika kita memiliki cara berholwat (bercinta) dengan Allah maka dengan sendirinya akan masuk pada dunia Hakikat yang berarti pemaknaan terhadap ini diri (siapa saya), ketika pemahaman terhadap hakekat mantap maka dengan sendirinya kita masuk pada dunia makrifat.
  2. untuk itulah pelajaran berikutnya saya mengajak pembaca untuk memahami pilar-pilar dalam bermakrifat. terdapat empat pilar utama ketika kita akan bermakrifat, diantaranya adalah 
    1. berusaha mengenal Allah yang berarti hati senantiasa menyadari kehadiran, kekuasaan, penyaksian, dan pengetahuan-Nya atas diri kita. Allah maha mengawasi dan Maha memelihara diri kita.
    2. mengenal iblis sebagai musuh, berarti kita mengetahui bahwa Allah menyuruh kita untuk benar-benar memeranginya, baik secara sembunyi-sembunyi maupun terang-terangan.
    3. mengenal nafs, artinya mengenali nafs yang selalu memerintah kita berbuat jahat sesuai dengan standar yang ditetapkan oleh Allah, karena nafs lah yang membantu iblis untuk memasuki dan menguasai diri kita.
    4. mengenali amal yang hanya dilakukan karena Allah, berarti kita mengetahui bahwa Allah memerintahkan kita untuk berbuat kebaikan dan melarang kita untuk melakukan kejahatan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar